Tidak pernah Tuhan melihat kelemahan, dosa,
maupun kekurangan kita. Yang ada, Dia akan selalu menghargai buluh yang
patah terkulai atau sumbu yang pudar warnanya sekalipun.
*Yesaya 42:3,
Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang
pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan
menyatakan hukum.
*Matius 12:20,
Buluh yang patah terkulai
tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan
dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar