Tuhan, kemarilah…
Aku sudah sangat lelah dengan hidupku
Aku tak sanggup lagi untuk
Berjalan melintasi sekumpulan duri
Jiwaku sakit Tuhan,
Dan aku sungguh tak mampu bertahan
Tuhan, kemarilah…
Lihat, tubuhku penuh luka
Hatiku penuh derita
Air mataku mengering, sekering hidupku
Tuhan, kemarilah…
Bolehkah aku ikut dengan-Mu?
Menikmati indahnya sorga-Mu?
Tuhan, kemarilah…
Temani aku dalam kesendirianku
Pinjamkan bahu-Mu untuk tempatku bersandar
Ulurkan tangan-Mu untuk kugenggam
Tuhan, kemarilah…
Biar dunia berkata apa tentangku
Malam ini aku hanya ingin
Menghabiskan waktu denganmu
Kuingin bersekutu dalam khadirat-Mu
Tuhan, kemarilah…
Lihat, aku berusaha untuk berjuang
Dalam setiap penderitaan
Aku mencoba untuk berdiri di atas lukaku
Walau sakit begitu mengigit,
Aku tak akan menyerah untuk-Mu
Tuhan, kemarilah…
Ijinkanku ‘tuk pejamkan mata
Ijinkanku ‘tuk terlelap
Sampai esok kullihat mentari bersinar lagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar